Friday, April 29, 2005

5W1H

What?
Saya menikah.

When?
Minggu, 17 April 2005 kemarin.

Akadnya pukul 9.00. Molor SATU SETENGAH JAM dari rencana awal. Don't blame me. Perias yang seharusnya datang pukul lima subuh itu baru kelihatan bulat kondenya (bukan batang hidungnya) pukul setengah tujuh pagi! Begitu dia muncul dengan dandanan rapi, saya langsung membatin: Ohh.. nih orang telat karena kelamaan dandan sendiri kali ya?
On the other side, saya sebenarnya girang karena dia terlambat. Bukan apa-apa, saya butuh waktu sekitar setengah jam sampai empat puluh lima menit kemarin untuk memasang lensa kontak. Iya, saya tahu, orang lain mungkin cuma perlu dua detik. Mau apa lagi? I'm a chicken shit. Menempelkan benda asing itu ke bola mata saya? Ewwwww....

Resepsinya pukul setengah dua belas, molor setengah jam dari rencana semula. Seorang teman yang "sangat mengenal" saya bertanya selesai acara, "Lo tuh kawin aja ga bisa ga telat, ya?" Hehe, saya emang rajanya ngaret.

Where?
Graha Kencana BKKBN, Halim, Jakarta Timur.

Why?
Well, why not?
Sebelum ini, saya tak pernah berpikir soal pernikahan. Uh uh, never. Saya tak punya impian tentang pernikahan ideal ala saya. Ada teman ingin pernikahan sederhana yang anggun, ada lagi yang ingin pesta malam hari di Kafe Dedaunan, diterangi obor, ada yang ingin pesta taman. Tapi saya tak punya gambaran apapun.
Beberapa waktu lalu, ada yang bertanya pada saya, "Kenapa lo memutuskan untuk nikah sama dia?" Saya jadi mikir, kenapa ya..?? Saya lupa. Iya, saya lupa apa yang ada di pikiran saya ketika pertama kali menjawab "iya". Mungkin saya menjawab "iya" karena saya justru tak berpikir macam-macam. Padahal waktu itu kami baru-baru saja pacaran. Baru berapa lamanya, saya lupa. Dia juga lupa. Dia lupa kapan dan di mana persisnya mengajak saya menikah.
Yang saya ingat: rasa yang nyaman, hati yang tenang. Bukan kembang api meletup-letup dalam dada, tapi terang lilin yang hangat dan membawa tentram.

Who?
Namanya Rommy . Saya mengenalnya pertama kali lewat blognya (jangan salah orang, dia tidak pakai nama aslinya di blog ;> ) Kami bertemu waktu acara jalan-jalan dengan blogger lainnya, Februari 2004 kemarin. Dia nyaris tidak ikut karena ada penugasan liputan. Di detik-detik terakhir, dia dapat kabar kalau penugasannya diundur. Dan jadilah kami bertemu. Mungkin sudah jalannya begitu.
Thanks to pencipta blogger, whoever u are man :)
Makasih juga buat Jabrik, Okke, dan Atta: Tiga orang pertama yang blognya 'menggoda' saya untuk akhirnya membuat blog sendiri.

How?
How... How apa nih? How was it? How was the wedding, maksudnya?
Well, acara pernikahannya alhamdulillah lancar-lancar aja, meskipun pake ngaret.
How's marriage? So far so good. Saya sendiri suka lupa kalau sudah nikah :D Rasanya seperti masih pacaran, tapi sudah boleh tinggal bareng. Hehehehe....
Pernah dengar cerita soal istri-istri yang memarahi suaminya karena si suami memencet odol dari tengah dan bukan dari bawah? Siapa coba yang belum? Dulu saya pernah berpikir cerita seperti itu terlalu mengada-ada, tapi kejadian sejenis ternyata kami alami sendiri. Bedanya, dia yang memarahi saya:
Dia: Kalau habis dari kamar mandi, klosetnya ditutup dong.. Terus gayungnya ditaruh di pinggir bak, jangan dibiarin di dalam.
Saya: Oo... Iya. Emangnya kenapa?
Dia: Ya biar rapi aja.
Ya ampun, ternyata cerita-cerita itu beneran ya!

Biasanya juga, istri yang membangunkan suami pagi-pagi. But i'm not a morning person. Sekarang malah dia yang membangunkan saya tiap subuh. Saya butuh usaha yang teramat sangat keras buat membuka mata. Selesai solat jamaah, dia biasanya masih duduk di sajadah, baca Quran. Saya? Saya juga masih duduk di belakangnya dengan punggung menempel ke lemari. Ketiduran lagi! Huehehehe...

Jangan marah kalo istrinya bandel ya, Sayang.. U know i luv u so much. Mmmmmmmwaahh! (huhuhu, ngerayu..)

Monday, April 04, 2005

Ulang Tahun (Lagi)

Alhamdulillah, bisa ulang tahun lagi tahun ini :)

Sudah (atau masih) 26 tahun saya. Jadi ingat tahun lalu, merayakan ulang tahun dengan pergi sendirian ke Bogor

..................................................................................................................................... OOps, udah dijemput. Postingan ditunggu sampai besok (atau lusa, atau hari lain. Seperti semboyan saya: "Jangan tunda besok apa yang bisa dikerjakan lusa").

Happy birthday dear me :)